Home » , » Ketika Kejepit Pintu Commuterline

Ketika Kejepit Pintu Commuterline

Written By Unknown on Saturday, 25 October 2014 | 13:34

Sakitnya tuh 
di siniiii..... 
(Nunjuk jari tangan yang kejepit)

Sebagai KRL Mania, saya telah merasakan berbagai cerita suka dukanya menggunakan moda transportasi umum favorit di wilayah Jabodetabek, yaitu KRL Commuterline. 

Banyak cerita menarik yang hampir setiap hari terjadi ketika menggunakan KRL ini. Mulai dari ketidak tepatan waktu datang perginya KRL, AC Mati, gangguan sinyal, kereta tertahan karena menunggu disusul kereta jarak jauh, dsb. Juga dari berbagai macam karakter penumpang yang ada inilah, banyak kejadian-kejadian menarik yang bisa menjadikan penghibur bagi para Roker (Rombongan Kereta) mania. 

Kali ini saya akan berbagi pengalaman bagaimana rasanya kejepit di pintu KRL. 

Berhati-hatilah jika hendak menggunakan KRL Commuterline. Patuhi segala peraturan dan larangan-larangan yang ada, agar terhindar dari hal-hal yang tak diinginkan. Beberapa himbauan yang harus ditaati diantaranya adalah yang berkaitan dengan pintu otomatis Commuterline. Di sini, disetiap pintunya ada stiker larangan bagi para pengguna Commuterline, yaitu diantaranya agar tidak bersandar pada pintu otomatis. Selain itu juga ada himbauan agar berhati-hati agar tangan tidak terjepit pintu otomatis.

Nah, ceritanya dimulai dari sini. Ketika itu saya naik KRL dari Manggarai menuju Bekasi di jam-jam padat, saat jam-jam pulang kerja. Seperti biasa, pastilah suasana kereta penuh sesak. Ketika di Manggarai saya berhasil masuk dan memilih tempat terfavorit saya yaitu di pojok pintu, tepatnya bisa senderen juga di pintu. Ini sebenarnya berbahaya karena melanggar aturan. Tetapi mau bagaimana lagi, keadaan penuh sesak sehingga membuat badan tersender pada pintu otomatis. Tetapi kehati-hatian tetap ada. 

Sampai di Jatinegara, kereta berhenti untuk naik turun penumpang. Ketika kereta akan berangkat kembali, pintu KRL tertutup. Keadaan itu, pintu sudah tertutup rapat, sehingga membuat saya meletakkan kembali telapak tangan di pintu otomatis. Saya kira kereta akan langsung jalan karena kondisi pintu sudah tertutup rapat. Eh, ternyata pintu otomatis dibuka lagi, sehingga telapak tangan saya yang menempel di pintu otomatis ikut terbawa masuk ke platform pintu. 

Ternyata gerakan pintu otomatis itu tenaganya kuat sekali. Dan jari-jari saya dibawa masuk, tergesek antara karet pintu dengan dinding KRL. Dan bagaimana rasanya??

Sakitnya tuh di siniiiiiiiiiiiiiiiiiiiiii...... Jari terasa pegel dan ada yang terkupas kulitnya. Alhamdulillah ga terlalu parah. Lumayanlah kalau terkena air... hehe

Nah dari pengalaman ini, kini saya pun harus lebih barhati-hati lagi ketika sedang berdiri di dekat pintu otomatis.

0 komentar:

Post a Comment

 
Support : Your Link | Your Link | Your Link
Copyright © 2013. Sekedar Berbagi - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger